DosenPengampu:
Indrayani, M.Keb
DisusunOleh:
Vina Herlina
(14241014)
PROGRAM
STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN
AKADEMI
KEBIDANAN DEWI SARTIKA BANDUNG
2015
KATA
PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr.wb
Puji syukur kita
panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan karunia-Nya lah saya
dapat menyelesaikan makalah yang membahas tentang “Tanda Bahaya Dalam Kehamilan”
makalah ini ditulis selain
untuk menambah pengetahuan dan wawasan, juga untuk memenuhi tugas mata kuliah “Asuhan
Kebidanan Kehamilan”.
Dalam kesempatan ini
saya ingin menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
1)
Yth Hj. Fudji Astuti, S.ST selaku
Direktur Akademi Kebidanan Dewi Sartika Bandung.
2)
Yth Indrayani, M.Keb selaku dosen pengampu
mata kuliah Asuhan Kebidanan di Akademi Kebidanan Dewi Sartika Bandung.
3)
Rekan rekan seperjuangan yang telah
memberikan bantuan dan motivasi dalam penyusun makalah ini.
Dalam penyusun makalah
ini kita menyadari masih banyak kekurangan, maka kritik dan saran yang
membangun dari berbagai pihak sangat diharapkan demi menambah wawasan dan
pengetahuan serta kemajuan di masa
yang akan datang. Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penyusun
umumnya bagi pembaca, dan mudah-mudahan upaya penyusunan makalah ini senantiasa
berada dalam ridha-Nya.
Bandung, Febuari 2015
Penyusun,
DAFTAR
ISI
Hal
KATA PENGANTAR................................................................................. i
DAFTAR ISI............................................................................................... ii
BAB I
PENDAHULUAN.......................................................................... 1
1.1
Latar
Belakang................................................................................ 1
1.2
Rumusan Masalah............................................................................ 1
1.3
Tujuan Penulisan.............................................................................. 1
BAB II KAJIAN
PUSTAKA..................................................................... 2
2.1 Tanda Bahaya Kehamilan................................................................ 2
2.2 Tanda Bahaya Pada Kehamilan Lanjut........................................... 3
2.3 Bahaya Kehamilan Lanjut............................................................... 4
2.4 Pendarahan Anterpartum................................................................. 5
2.5 Sepuluh Tanda Kehamilan............................................................... 5
BAB III SIMPULAN
DAN SARAN........................................................ 6
3.1 Simpulan.......................................................................................... 6
3.2 Saran................................................................................................ 6
DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 7
PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang
Bahaya
pada kehamilan lanjut, meliputi pendarahan per vaginam, sakit kepala hebat,
penglihatan kabur, bengkak di wajah dan jari-jari tangan, pengeluaran cairan
per vaginam, gerakan janin tidak terasa, dan sakit perut hebat. Pendarahan
antepartum adalah pendarahan per vaginam pada usia hamil di atas 28 minggu atau
lebih, nyeri abdomen yang hebat, menetap, dan tidak hilang setelah
beristirahat. Hal ini bias berarti appendicitis, kehamilan ektopik, aborsi,
penyakit radang, panggul, persalinan preterm, gastritis, penyakit kantong
empedu, abrupsi plasenta, infeksi saluran kemih, atau infeksi lain.
1.2 RumusanMasalah
1)
Apa yang dimaksud dengan pendarahan pervaginam dalam tanda bahaya komplikasi ibu
dan janin?
2)
Apa
yang saja yang dimaksud
pendarahan antepartum dalam bahaya kehamilan lanjut?
3)
Apa yang dimaksud dengan bahaya
kehamilan lanjut?
1.3 TujuanPenulisan
1)
Agar mahasiswa mengetahuin tentang
bagaimana tanda bahaya komplikasi ibu dan janin.
2)
Agar mahasiswa mengetahui tentang
poin-poin apa saja dalam tanda bahaya ibu dan janin pada masa kehamilan lanjut.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Tanda Bahaya Dalam Kehamilan
Pada setiap, kunjungan antenatal bidan harus
mengajarkan pada ibu bagaimana mengenal tanda-tanda bahaya, dan menganjurkan untuk
dating keklinik dengan segera jika ia mengalami tanda-tanda bahaya tersebut.Dari
beberapa pengalaman akan lebih baik memberikan pendidikan kepada ibu dan anggota
keluarga, khususnya pembuat keputusanutama, sehingga ibu akan di damping untuk mendapatkan
asuhan. Ada enam tanda-tanda bahay dalam kehamilan selama periode antenatal
antaranya :1
1)
Pendarahan vaginam
Pendarahan
pada kehamilan lanjut/ pendarahan anterpartum adalah pendarahan pada trimester
akhir dalam kehamilan sampai bayi baru lahir. Pendarahan anterpartum pada
umumnya disebabkan oleh kelainan implantasi plasenta (letak rendah dan previa),
kelainan insersi tali pusat atau pembuluh darah pada selaput amnion (casa
previa) dan seperasi plasenta sebelum bayi lahir.
2)
Sakit kepala yang hebat
Sakit
kepala yang menunjukanmasalah yang serius adalah sakit kepala yang hebat.Ibu mungkin
menemukan bahwa penglihatannya menjadi kabur atau berbayang.Saki tkepala yang
hebat adalah gejaladari preeclampsia.
3)
Perubahan visual secaratiba-tiba
(pandangankabur, rabun senja)
Masalah
visual yang mengindikasikankeadaan yang
Mengancam
jiwa adalah perubahan visual yang mendadak,misalnya pandangan kabur atau berbayang.
4)
Nyeri abdomen yang hebat
Nyeri
abdomen yang hebat, menetap, dan tidak hilang setelah beristirahat. Hal ini
bias berarti appendicitis, kehamilan ektopik, aborsi, penyakit radang, panggul,
persalinan preterm, gastritis, penyakit kantong empedu, abrupsi plasenta,
infeksi saluran kemih, atau infeksi lain.
5)
Bengkak pada muka atau tangan
Bengkak
bias menunjukkan adanya masalah serius jika muncul pada muka dan tangan, tidak
hilang setelah beristirahat , dan disertai dengan muka dan tangan, tidak hilang
setelah beristirahat, dan disertai dengan muka dan tangan, tidak hilang setelah
beristirahat, dan disertai dengan keluhan fisik yang lain. Hal ini dapat
merupakan pertanda, anemia, gagal jantung, atau preeclampsia.
6)
Bayi kurang bergerak seperti biasa
Ibu
mulai merasakan gerakan bayinya pada bulan ke-5 atau ke-6, ibu mulai merasakan
gerakan bayinya lebih awal. Jika bayi beberapa ibu dapat merasakan gerakannya
akan melemah. Bayi harus bergerak npaling sedikit 3 kali dalam peride 3 jam.
Gerakan bayi akan lebih muda terasa jika ibu berbaring atau beristirahat dan
jika ibu makan dan minumn dengan baik.
2.2 Tanda Bahaya Pada
Kehamilan Lanjut
Bidan harus mengajarkan untuk datang ke
klinik dengan segera jika ia mengalami tanda-tanda bahaya tersebut. Tanda-tanda
bahaya yang perlu diperhatikan dan diantisipasi dalam kehamilan lanjut, yaitu:1
1)
Pendarahan pervaginam
2)
Sakit kepala yang hebat
3)
Penglihatan kabur
4)
Bengkak di wajah dan jari-jari tangan
5)
Bengkak pada muka dan jari tangan
6)
Keluar cairan pervaginam
7)
Gerakan janin
Selama pemeriksaan antenatal, ibu
mungkin akan memberitahukan jika ia mengalami tanda bahaya tersebut atau dapat
terdektesi oleh bidan.
(1)
Pendarahan pervaginam
Pendarahan pada kehamilan
lanjut/pendarahan antepartum adalah pendarahan pada trimester akhir dalam
kehamilan sampai bayi lahir. Perdarahan antepartum pada umumnya disebabkan oleh
kelainan implantasi plasenta (letak rendah dan previa), kelainan insersi tali
pusat atau pembuluh darah pada selaput amnion (casa previa) dan separasi
plasenta sebelum bayi lahir.
Jenis-jenis
perdarahan antepartum :1
a)
Plasenta previa ialah placenta yang
letaknya abnormal.
b)
Solution plasenta, ialah terlepaskanya
plasenta dari tempat implantasinya yang normal pada uterus.
c)
Gangguan pembentuk darah koagulapati
dapat menjadi penyebab dan akibat
pendarahan
yang hebat.
d)
Sakit kepala hebat seringkali merupakan
ketidak-nyamanan yang normal dalam kehamilan
e)
Penglihatan kabur pada wanita hamil yang
mengeluhan penghilangkan kabur, ini merupakan pengaruh hormonal, ketajaman
penglihatan ibu dapat berubah dalam kehamilan. Tanda dan gejala masalah visual
yang mengindikasikan keadaan yang mengancam adalah perubahan visual yang
mendadak seperti pandangan kabur atau berbayang. Perubahan penglihatan ini
mungkin di sertai sakit kepala dan mengakibatkan pre-eklamsi.
f)
Bengkak di wajah dan jari-jari hal ini bisa
merupakan tanda anemia, gagal jantung atau preeklamsia.
g)
Keluar cairan pervaginam terjadi cairan
pada trimester III ketuban dinyatakan pecah dini jika terjadi sebelum proses
persalinan berlangsunng.
h)
Gerakan janin tidak terasa gerakan bayi
akan lebih terasa jika ibu makan/minum dengan baik.
i)
Nyeri abdomen hal ini mungkin disebabkan
appendicitis, kehamilan ektopik, abortus, penyakit randang panggul, penyakit
kantung empedu, uterus yang irritable, abruption plasenta, infeksi saluran
reproduksi.
2.3 Bahaya Kehamilan lanjut
Bahaya
pada kehamilan lanjut, meliputi pendarahan per vaginam, sakit kepala hebat,
penglihatan kabur, bengkak di wajah dan jari-jari tangan, pengeluaran cairan
per vaginam, gerakan janin tidak terasa, dan sakit perut hebat.2
2.4 Pendarahan antepartum
Pendarahan
antepartum adalah pendarahan per vaginam pada usia hamil di atas 28 minggu atau
lebih, klasifikasi :2
1)
Pendarahan yang berhubungan dengan
kehamilan, plasenta previa, solusio plasenta, pendarahan pada plasenta letak
rendah, pecahnya sinus marginalis, dan pecahnya previa.
2)
Pendarahan yang tidak berhubungan dengan
kelamin, pecahnya varies vagina, pendarahan polip servikalis, pendarahan pada
perlukaan serviks.
3)
Pendarahan karena keganasan serviks.
2.5 Sepuluh tanda bahaya kehamilan
Adapun terdapat beberapa tanda bahaya
antaranya:3
1)
Ibu tidak makan dan muntah terus
menerus.
2)
Berat badan ibu hamil tidak bertambah.
3)
Bengkak di tangan dan wajah, pusing
serta diikuti kejang.
4)
Gerakan janin berkurang atau tidak ada.
5)
Pendarahan.
6)
Kelainan letak janin dalam rahim.
7)
Ketuban pecah sebelum waktunya.
8)
Penyakit ibu yang mempengaruhi
kehamilan.
9)
Persalinan lama.
10)
Demam tinggi pada masa nifas.
Missed
abortion terjadi sesuadah mengalami arbortus iminens, pendarahan per vaginam
berhenti namun produk pembuahan meninggal dan tetap berada dalam rahim.
Tanda-tanda kehamilan berkurang yaitu :4
1)
Payudara menjadi lebih kecil dan lebih
lunak.
2)
Pertumbuhan uterus berhenti.
Maka
seseorang tersebut tidak lagi merasa hamil, sesudah berapa minggu secret
kecoklatan dapat terlihat keluar dari dalam vagina dan tanda-tanda eksternal
kehamilan menghilang.
BAB
III
SIMPULAN
DAN SARAN
3.1 Simpulan
Tanda- tanda dini
bahaya/komplikasi ibu dan janin masa kehamilan lanjut adalah ada beberapa
bagian seperti pendarahan pervaginam yaitu pendarahan yang tidak normal adalah
merah, pendarahan banyak, atau pendarahan dengan nyeri (berartiabortus, KET,
molahidatidosa). Dan mencakup tentang tanda yang lainnya sakit kepala yang
hebat, bengkak di wajah dan jari tangan atau kaki, keluar cairan pervaginam,
gerakan janin tidak terasa, dan nyeri perut yang berlebihan.
3.1
Saran
Semoga dalam penyusunan makalah yang
berjudul tanda komplikasi ibu dan janin dalam masa kehamilan lanjut menjadi
manfaat umumnya bagi rekan-rekan dan khususnya bagi penyusun makalah.
DAFTAR
PUSTAKA
1. Indrayani. Buku Ajaran Asuhan Kehamilan.
Jakarta: Trans Info Media; 2011.
2. Lily Y. Seri Asuhan
Kebidanan Kehamilan. Jakarta: EGC; 2009.
3. Hamidah, Safrudin.
Kebidanan Komunitas. Jakarta: EGC; 2009.
4. Hellen F. Perawatan
Maternitas: EGC; 2001.







Citizen's Eco Drive Titanium Watch
BalasHapusand the titanium eyeglass frames entire titanium white octane blueprint system features premium features and signature watches titanium hair dye made by a famous babyliss pro titanium straightener manufacturer, titanium camping cookware in all cases. This is the finest design by